CINTA .......OH.......... CINTA................
Kegelisahan Menyelimuti Rasa Rinduku
Ketika Cinta Jauh Dari Hati
Diatas Kertas Tertulis Puisi Cinta
Yang Digoreskan Sang Pujangga
Untuk Menutupi Rasa Rindu Didada
Terseok Seok Kumelangkah Menyusuri Jalan Menuju Asa
Masih Adakah Cahaya Yang Terangi Jiwa
Mencari Kebahagiaan Yang Hakiki
Tuk Temukan Adanya Cinta sejati
Gejolak Jiwaku Menembus Batas waktu
Bahkan Perasaan Mati Aku Hidupkan Lagi
Hanya Untuk Mengucapkan Satu Kata Padamu
Bahwa Aku Sangat Mencintai Dirimu
Aku Pejamkan Mata Dikeheningan Malam Yang Sunyi
Aku Mimpi Dimana Ia Sang Dambaan Hati
Aku Harap Kubawa Ia Dalam Tidurku Malam Ini
Tapi Kini, Biarlah Aku Temui Dia Hanya Dalam Mimpi
Sisi Sepi Prawan Titian Hati
Menabur Bunga Dibumi Tidurnya
Knapa Slalu Ragu Ditiap Rayu
Padahal, Mereka Juga Setengah Patah Hatinya
Sebenarnya Antara Dia Dan Mereka
Siapakah Yang Lebih Terluka
Cinta Memang Tidak Dapat Diukir Dengan Kata-Kata
Tapi Cinta Dapat Membuat Luka Dalam Jiwa
Sampai Sekarang Masih Terasa Dalam Dada
Walau Aku Berusaha Melupakannya
Malam Kapan Engkau Berakhir
Buta Tulikah Engkau
Siksa Jiwa Dalam Kesetiaan
Terbakar Tanpa Api, Hujan Tanpa Air
Hanya Jiwa Yang Terluka
Bisakah Kamu Dengar Jeritan Rinduku
Jeritan Yang Sebenarnya Rasa Sakit Didada
Dan Rasa Sakit Itu Bermula dari Rasa Rindu Kepadamu
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda